Wajah Ndeso Paidi, Miliader Pemilik PT. Paidi Indo Porang

by -1688 Views
Wawancara dengan Paidi


Mulai tahun 2010-2016(6tahun), bisnis porang Paidi terus mengalami progres yang signifikan. Mulai dari penjualan lokal, nasional bahkan sanggup mengekspor ke luar negeri.

Namun, pada tahun 2017 Paidi mengalami bangkrut. Semua habis tanpa sisa. Akan tetapi tekat dan semangat yang dimiliki oleh Paidi sangat besar. “Waktu bangkrut itu ya saya terpuruk pak, tapi saya harus bangkit, saya mulai dari nol lagi bisnis ini dan alhamdulillah, saya bisa seperti sekarang ini”, imbuhnya.

Dengan berdirinya PIP (Paidi Indo Porang) tahun 2019, Paidi telah membuka lapangan pekerjaan khususnya warga sekitar. Seorang Paidi bukanlah pribadi yang ketus, pelit, acuh tak acuh. “Siapapun dan dari manapun, jika mau berkunjung untuk belajar mengenai dunia porang, kami siap membantu, lagian pelit ilmu ya buat apa to pak? Nanti malah banyak yang benci,” imbuhnya.

Dengan meng-upgrade program-programnya setiap tahun, Paidi terus konsisten melakukan pembinaan-pembinaan kepada seluruh masyarakat bilamana ingin menjadi petani porang yang berhasil. Sedangkan wacana kedepan, Paidi berharap kepada Pemerintah khususnya Kabupaten Madiun agar mendapat support dalam pembudidayaan porang, sehingga bisa menyerap tenaga kerja penduduk lokal.

Hal tersebut dikemukakan Paidi mengingat suplay porang Indonesia ke luar negeri masih sangat jauh dari jumlah permintaan. “Ya mudah-mudahan kita kedepannya bisa terjalin kerjasama dengan pemerintah pak, khusus dalam percepatan dan perluasan lahan penanaman, biar nanti target permintaan dari luar negeri juga terpenuhi”, tutupnya. (wah)

iklan warung gazebo