Materal pasir bercampur batu itu kemudian diurukkan ke badan jalan, lalu diratakan hingga menutup lubang badan jalan hingga merata.
Tujuan pengurukan jalan ini dilakukan menurutnya, agar akses jalan bisa lebih mudah dilalui masyarakat khususnya para petani desa setempat, terlebih saat musim panen.
Tujuan utamanya untuk menggerakkan kepedulian masyarakat dalam hal bergotong royong, agar warga semakin guyub. “Warga sangat guyub melaksanakan kegiatan ini,” pungkas Serma Sumitro.












