“Dan hari ini alhamdulillah kami bisa deklarasi dan bertatap muka langsung dengan cabup kami Mas Yusuf, tagline kami ‘Bupati Isun Lanang Byaen’,” tambah Hj.Yanti.
Dalam pertemuan itu Yusuf Widyatmoko menjanjikan jika terpilih akan menggelontorkan anggaran Rp 100 juta per dusun untuk mengangkat perekonomian warga pasca Covid-19.
Gelontoran anggaran sebesar itu dimaksudkan agar warga kabupaten Banyuwangi bisa segera pulih perekonomian setelah dihantam wabah virus Covid-19.
Pernyataan Yusuf itu menjawab semua pertanyaan yang dilontarkan oleh empat penanya mewakili massa yang hadir..
“Dan jika kami terpilih nanti, di pemerintahan Banyuwangi dipastikan tidak akan ada korupsi, karena korupsi tidak akan terjadi kalau pemimpinnya tidak bersih dari korupsi”, tegas Yusuf yang disambut tepuk tangan meriah.
H.Yusuf Widyatmoko dalam sambutannya juga mengucapkan beribu terimakasih karena sudah mau membantu bahkan mengorbankan harta bendanya.
“Insyaallah kami terbuka, tidak akan menjaga jarak dan selalu akan mendengar ketika terpilih nanti. Bahkan warga Banyuwangi kami persilahkan datang ke pendopo berkeluh kesah tanpa protokoler, nanti diatur teknisnya. Agar pendopo betul betul milik rakyat Banyuwangi, rakyat bisa datang tidak perlu takut atau sungkan,” pungkasnya.
Wartawan : Hari Purnomo
