Dari kondisi ini pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak management PT Trans Power Marine selaku owner untuk segera melakukan perbaikan kapal tongkang yang bocor, agar kapal tersebut kembali normal.
“Semoga cepat dilakukan perbaikan dan, kapal batu bara ini bisa kembali berlayar,” harap Jeni.
Diberitakan sebelumnya, kapal bermuatan batu bara tersebut berlayar dari Banjarmasin menuju Cilacap, Rabu (27/10/2021). Kamis (28/11/2021) sekitar Pukul 08.00 WIB kapal berpenumpang 10 orang ini di perairan Sumenep Jawa Timur, kapal tongkang mengalami kemiringan.
Kemudian kedua kapal tetap melanjutkan perjalanan sembari menunggu jaringan komunikasi dan intruksi dari pihak PT. Trans Power Marine selaku owner kapal. Kemudiaan, Selasa (02/11/2021) sekitar Pukul 12.00 WIB, kapal batubara dan tongkang tersebut diketahui kondisi miring berlindung di Teluk Pampang, melakukan perbaikan dengan kondisi kemiringan Tongkang 30″ pada kedalaman air laut 11 meter. //
