Banyuwangi, seblang.com – Dalam rangka kesiapan Operasi Ketupat Semeru 2021, Polresta Banyuwangi bersama Forkopimda setempat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral di gedung Rupatama Wira Pratama Polresta Banyuwangi, Jumat (30/4/2021).
Dalam rakor tersebut dihadiri Sekda Banyuwangi, Kasdim 0825 Banyuwangi, PJU Polresta Banyuwangi, tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan ormas agama dan stakeholder terkait.
Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin SIK mengatakan, dalam rakor operasi ketupat Semeru 2021 ini juga dibahas terkait pengamanan hari raya idul fitri 1442 H di tengah pandemi Covid-19 dan surat edaran Larangan Mudik dari Satgas Covid-19 Pusat.
“Kegiatan Operasi Ketupat Semeru 2021 ini akan selalu mengedepankan protokol kesehatan. Selain diikuti TNI Polri, kegiatan tersebut juga melibatkan 21 instansi dan Organisasi Masyarakat,” kata Kombes Pol Arman.

Lebih lanjut Arman mengatakan, terkait adanya surat edaran larangan mudik yang efektif berlaku mulai 6-17 Mei, pihaknya akan mengerahkan 1000 anggota pasukan gabungan TNI-Polri dan stakeholder terkait, untuk menjaga lima titik penyekatan dan 15 titik pos pantau di seluruh wilayah Banyuwangi.
“Lima titik penyekatan itu berada di Pelabuhan ASDP Ketapang, Pelabuhan Tanjung Wangi, Perbatasan Situbondo-Banyuwangi di Kecamatan Wongsorejo, Perbatasan Jember-Banyuwangi di Kecamatan Kalibaru, dan Perbatasan Bondowoso-Banyuwangi di Kecamatan Licin,” bebernya .











