Kemudian penjaga warung itupun menghubungi pemadam kebakaran dan api berhasil dipadamkan sekitar satu jam kemudian.
“Dari hasil olah TKP, dugaan sementara kebakaran disebabkan korsleting listrik. Karena di dalam dapur terdapat 6 titik tempat colokan listrik yang masih aktif. Masing-masing untuk kulkas, magiccom dan microwive(open),” jelasnya.

Dalam peristiwa kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa. Namun kerugian materiil cukup besar. “Diperkirakan pemilik bangunan dan usaha warung Lodji tersebut menelan kerugian Rp. 250 Juta,”pungkasnya. (guh)












