“Kita berkewajiban untuk mengasihi, memelihara dan memperhatikan anak-anak yatim. Karena pengasuh Anak Yatim dijamin akan masuk Surga. Kalaupun pemelihara anak yatim tidak dapat menjadi teman Rasulullah di surga karena mungkin tidak memenuhi persyaratan ideal, tetapi ia akan tetap dijamin masuk surga,” kata Nur Cholis.
Nur Cholis menambahkan anjuran mengasihi anak yatim juga tertuang dalam sabda Rasullah Muhammad SAW yang artinya _”Orang yang memelihara anak yatim di kalangan umat muslimin, memberikannya makan dan minum, pasti Allah akan masukkan ke dalam surga, kecuali ia melakukan dosa yang tidak bisa diampuni.”_ (HR. Tirmidzi dari Ibnu Abbas)
Di tempat terpisah, Administratur Utama KPH Saradan Bambang Cahyo Purnomo mengaku sangat mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan Ibu-ibu IIK Perhutani KPH Saradan dalam menyantuni anak-anak yatim.
“Dimasa pandemi Covid-19 ini, dibutuhkan rasa kepedulian terhadap sesama manusia, untuk itu Saya memberikan apresiasi dan dukungan kepada Ibu-ibu IIK Perhutani KPH Saradan dalam kegiatan menyantuni anak-anak Yatim. Semoga kegiatan ini berkah dan bermanfaat untuk masyarakat dan dapat meningkatkan keimanan kita dan anak-anak Yatim bisa merayakan Lebaran dengan senang hati,” aku Cahyo Purnomo.
Wartawan : Anwar Wahyudi












