Lumajang, seblang.com – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 9 Jember tengah melakukan patroli keamanan Perjalanan Kereta Api (PerKA) di sekitar rel, dan mengimbau warga tidak boleh melakukan ngabuburit di sekitar rel.
Vice President KAI Daop 9 Jember, Broer Rizal kepada sejumlah media mengatakan, pihaknya memang tengah melakukan pengamanan sekitar jalur rel KA dari aktivitas masyarakat yang sering menunggu azan maghrib sambil nongkrong di sekitar rel.
“Sering petugas kami menemui masyarakat yang ngabuburit di sekitar rel. Jelas ini membahayakan Perjalanan KA maupun masyarakat itu sendiri,” terangnya.
Broer Rizal menambahkan, petugas baik dari Polsuska maupun pegawai Daop 9 dengan tegas akan membubarkan masyarakat yang melakukan aktivitas apapun disekitar rel KA.
“Namun juga tentunya kami langsung memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, bahwa nongkrong / beraktivitas disekitar rel dapat mengakibatkan bahaya yang besar,” tegasnya.
Selama bulan Ramadhan, banyak sekali ditemui masyarakat yang ngabuburit disekitar jalur KA. Mulai dari aktivitas hanya duduk di rel KA, hingga melakukan permainan yang membuat kurang konsentrasi terhadap jalur KA. Dikatakannya, petugas Polsuska Daop 9 kerap menjumpai masyarakat yang tidak hanya melakukan aktivitas saat menunggu berbuka puasa, namun juga setelah sholat subuh.












