Selain itu, LP Ma’arif NU Banyuwangi juga meminta penjelasan terkait bantuan dana hibah yang diperuntukkan pembangunan dan pengembangan fisik madrasah. “Madrasah sudah memenuhi persyaratan berkas yang diminta. Bahkan, beberapa kali melakukan revisi namun tak juga ada kejelasan diterima atau ditolak,” tegas pria berkacamata tersebut.
Oleh sebab itu, dalam kesempatan tersebut pihaknya berharap DPRD kabupaten Banyuwangi sebagai wakil rakyat turut memperjuangkan aspirasi madrasah. “Mengingat ada sekitar 600-an madrasah dibawah naungan LP Ma’arif Banyuwangi dengan ratusan guru/tenaga pendidik dan memiliki ribuan siswa,” pinta Zaki.
Sementara Salimi Ketua Komisi IV DPRD Banyuwangi menyatakan siap mengawal seluruh aspirasi yang disampaikan perwakilan pengurus lembaga pendidikan madrasah yang berada dibawah naungan LP Ma’arif NU Banyuwangi.
“Banyak kendala di bidang pendidikan, kami komisi IV maupun Fraksi PDI Perjuangan siap mengawal di setiap Dapil. Mungkin administrasinya kurang dan lain sebagainya. Setelah acara ini akan kami rapatkan dan intinya kami siap mengawal,”tegas legislator asal Singojuruh tersebut. Pengurus LP Ma’arif Banyuwangi Sambat Kepada Anggota Dewan.
Wartawan : Nurhadi











