Setelah menyeberangi sungai yang cukup lebar dan arusnya deras, mereka harus melewati jalan tanjakan perbukitan, yang cukup berat untuk brangkat dan pulang dari rumah ke sekolah maupun sebaliknya.
Dalam usianya yang masih anak anak, semangat juang untuk bersekolah kakak beradik itu patut di acungi jempol, karena meskipun berada dalam kondisi yang sulit, keduanya tetap ceria dan semangat melewati hari-harinya untuk menuntut ilmu di MI yang berada seberang desanya.
“Meski terkadang capek, mau tidak mau harus tetap sekolah untuk meraih cita cita saya menjadi tentara,” Ucap Tono sambil ketawa. ” Kalau cita-cita saya ingin menjadi dokter, ” tambah Halimah, adiknya.
Keduanya mengaku sudah terbiasa pulang pergi ke sekolah melewati jalan desa, melalui jalanan yang terjal dan mendaki serta menyeberangi sungai bahkan tidak jarang mereka jatuh terpeleset.
Namun demi memwujudkan cita-citanya mereka berupaya tetap senang ceria dan semangat dalam menempuh pendikan di MI yang berada di Dusun Sumberan, Desa Macan Putih, Kecamatan Kabat Banyuwangi. (nur/hei)












