Banyuwangi, seblang.com – Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuwangi memutuskan untuk menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen untuk jenjang SD dan SMP.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi Suratno , penghentian itu dilakukan karena angka Covid-19 kembali meningkat
“PTM 100 persen kami hentikan dulu , informasi dari Satgas Covid-19 Banyuwangi, menunjukan peningkatan signifikan.namun kita lakukan PTM 50 persen lagi,” ujar Suratno, Minggu (6/2/22)
Kuota 50 persen dilakukan mulai dilakukam sejak februari 2022 sampai waktu akhir yang belum ditentukan melihat angka kenaikkam covid 19 dan sistem pembejaran tatap muka 50 persen ini menggunakan sistem shift yakni sesi pagi dan siang
Menurutnya penerapan protokol Kesehatan pada PTM 100 persen sangat buruk. Sehingga untuk mengantisipasi adanya klaster sekolah, harus adanya rekomendasi dari Satgas Covid-19 Kabupaten Banyuwangi.











