Sebagai tujuan lainnya, seluruh Kades meminta untuk pemotongan ADD ditiadakan. Permintaan tersebut disampaikan langsung oleh Anton kepada Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.
“Kami atas nama seluruh kades se Kabupaten Banyuwangi memohon untuk pemotongan ADD ditiadakan,” ungkap Anton saat mengakhiri sambutannya.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas mengatakan, pihaknya akan mengusahakan pemotongan ADD ditiadakan.
“Saya akan usahakan pemotongan ADD ditiadakan. Saya sudah berkomunikasi bersama Askab dan Papdesi,” ucapnya.
Anas menambahkan, hampir seluruh pejabat daerah maupun ASN tunjangannya dipotong untuk penanganan Covid-19.
“Seluruhnya hampir dipotong, camat dipotong sebesar Rp 4 juta, bahkan kepala dinas di Kabupaten Banyuwangi juga dipotong dengan jumlah yang berbeda dengan camat,” pungkasnya.
Acara tersebut, lanjut Anton, tentunya terus mengedepankan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh Pemerintah tentang covid-19. Hingga berita ini ditulis, berdasarkan daftar hadir dari panitia, seluruh Kades di Banyuwangi hanya hadir sekitar 130 Kades.(ari/yud)










