Elite Negara Sedang Gelar Permainan Berbahaya

by -364 Views
Wartawan: hei/ano
Editor: Herry W. Sulaksono

Kesenangan dan kenikmatan duniawi itu bukan membuat dirinya menjadi baik, taat beribadah tapi sebaliknya malah semakin jahat, hobi maksiat, kian sombong bin pongah, kikir bin pelit.

Sampai akhirnya Tuhan benar-benar menjatuhi dengan siksa yang nyata dan super pedih. Dan  siksa yang paling  dahsyat adalah dibakar di dalam neraka jahanam. Di situ diberi minum tapi dari air nanah yang mendidih. Diberi makan buah zakum yang membakar tenggorokan dan lambung.  Ada Kasur dari api. Ada selimut juga dari api. Pokoknya serba api. Dan itu berlangsung selamanya.

Sebagaimana ditegaskan dalam Quran surah Al Araf 182:

Walladzîna kadzdzabû bi’âyâtinâ sanastadrijuhum min ḫaitsu lâ ya‘lamûn.

Artinya: “Orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami akan Kami biarkan mereka berangsur-angsur (menuju kebinasaan) dari arah yang tidak mereka ketahui.”

Demikian pula di Quran surah Al Anam 44.

Fa lammā nasụ mā żukkirụ bihī fataḥnā ‘alaihim abwāba kulli syaī`, ḥattā iżā fariḥụ bimā ụtū akhażnāhum bagtatan fa iżā hum mublisụn

Artinya: “Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kamipun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.”

Menepati sumpah adalah hukum atau ayat Allah. Dan  itu menjadi ciri orang beriman. Mengingkari sumpah berarti ciri orang tidak beriman.

Kalau melihat fenomena sekarang memang ada baiknya dilakukan gerakan tobat elite negara.

Allahu a’lam bis shawab.

Anwar Hudijono, jurnalis senior tinggal di Sidoarjo.

iklan warung gazebo