Alumni Fisip Universitas Jember itu menambahkan pihaknya sudah memiliki data jumlah kunjungan maksimal semua destinasi wisata yang ada di Banyuwangi. Misalnya Gunung Ijen tidak lebih dari 400 wisatawan.
Tetap dibukanya destinasi wisata dalam liburan lebaran mendatang, salahsatunya dimaksudkan untuk mengantisipasi luberan wisatawan lokal.”Ekonomi masyarakat khususnya yang bergerak dalam sektor wisata tetap berjalan. Upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran Covid 19 bisa dilakukan dengan mewajibkan disiplin mematuhi protokol kesehatan secara ketat,”pungkas Rofiq.
Wartawan Nurhadi