Banyuwangi, seblang.com – Sosialisasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di pasar hewan Rogojampi dilakukan oleh pemerintah kabupaten Banyuwangi (Pemkab) melalui Dinas Pertanian dan Pangan guna antisipasi terhadap virus yang sudah meluas di Bumi Belambangan ini.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veterine Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi, Nanang Sugiharto mengatakan kini sudah menyebar di 14 kecamatan dengan total 118 ternak yang terpapar, per Senin (6/6/2022) kemarin.
“Rencana penutupan pasar hewan akan dilakukan Minggu depan,” katanya, saat dikonfirmasi, Selasa (07/06/2022).
Menurutnya, peneluran virus PMK ini sangat cepat maka dari itu pihaknya mengambil langkah untuk menutup sementara sejumlah pasar hewan seperti Wongsorejo dan Glagah sudah dijadwalkan ditutup sementara untuk Minggu depan.
“Dua pasar hewan lainnya, seperti di Rogojampi dan Glenmore masih kita lakukan koordinasi,” ungkapnya.
Sehingga, keputusan penutupan pasar hewan ini dilakukan karena adanya permintaan masyarakat yang resah akan penyebaran virus PMK ini.