Banyuwangi, seblang.com – Perfoma musisi dan artis disabilitas Al-Mumtaz Musik mendapat apresiasi dari Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Banyuwangi, di pentas musik Harmoni di masa pandemi, yang siarkan sacara online di Studio One Nada Musik. Studio milik Wandra Restus1an, artis kebangaan warga Bumi Blambangan, Dusun Cempokosari, Desa Sarimulyo, Kecamatan Cluring, Rabu (19/01/2022), malam.
Karena, penampilan musisi dan artis yang seluruhnya penyandang disabilitas ini tak kalah apik dengan musisi yang berfisik normal lainnya. Dalam perfoma episode terakhir event yang diselenggarakan Pemda Banyuwangi tersebut, mereka mampu memainkan musik berbagai genre, dari lagu – lagu dangdut hingga lagu daerah Banyuwangi, yang dinyanyikan secara baik, dan berirama.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi, dan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Banyuwangi yang hadir dievent tersebut mewakili Bupati Banyuwangi, terkagum. Hingga kedua kepala dinas ini langsung memberikan saweran kepada seluruh musisi asli Kota Gandrung tersebut, sebagai bentuk apresiasi.
Yanuarto Bramuda Kepala Disbudpar Banyuwangi sesat memberikan saweran mengatakan, Al-Mumtaz musik penampilannya sangat luar biasa. Dia berencana akan menampikan musisi disabilitas ini ke event yang diselenggarakan Pemda Banyuwangi di Tahun 2022.
“Kami sangat suport dan mengapresiasi rekan – rekan Al-Muntaz Musik. Tahun ini kita akan banyak event, salah satunya nanti akan dihibur oleh Al – Mumtaz musik,” terangnya.
Hal senada dikatakan Kepala Dinsos Banyuwangi Henik Setyorini. Dalam kesempatan itu pihaknya angat mensuport seluruh warga penyandang disabilitas yang ada di Banyuwangi.












