Selanjutnya dia menambahkan program kegiatan Car Free Day (CFD) untuk sementara tidak dilaksanakan sambil menunggu perkembangan lebih lanjut penanganan Covid 19 di wilayah Banyuwangi.
Dalam upaya mencegah dan menanggulangi penyebaran wabah Covid 19 di Banyuwangi, untuk sementara GOR Tawangalun dimanfaatkan sebagai tempat transit bagi pendatang dari Kabupaten/kota lain yang melalui kecamatan Wongsorejo maupun pendatang yang masuk lewat pelabuhan Ketapang Banyuwangi, imbuh pejabat yang low profile itu.
“Untuk sementara sambil menunggu proses administrasi di GOR digunakan untuk transit bagi warga yang masuk Banyuwangi dari arah utara. Sementara untuk isolasi kami menyiapkan ruang atlet yang ada di stadion atletik,”imbuh mantan Sekretaris DPMD Banyuwangi itu.
Untuk tempat transit di GOR Tawangalun, menurut Zen pihaknya menyiapkan 20 ( dua puluh ) tempat tidur. Tetapi dalam kenyataan pendatang yang transit tidak pernah lebih dari sepuluh maka jumlah bed nya dikurangi.” Daripada kotor karena Standar Operasional Prosedur (SOP) nya setiap bed yang habis digunakan orang, sprei dan sarung bantal nya diambil petugas untuk dicuci dan diganti cadangannya yang baru,”jelasnya.
Demikian pula untuk lomba surfing internasional oleh panitia besar itu sejak awal sudah ditunda. Kemungkinan bisa diadakan tahun depan.
Zen menambahkan informasi penundaan even yang akan digelar minimal tiga bulan sebelumnya harus sudah di komunikasikan dengan berbagai pihak yang terlibat. Karena apabila panitia terlambat memberikan informasi penundaan resikonya akan menghadapi klaim dari calon peserta yang terlanjur boking tiket pesawat, sewa hotel dan lain sebagainya.(nur)











