KH Afandi Musyafa Pesanggaran Berdarah-Darah saat Diserang Menggunakan Belati

by -991 Views
Wartawan: M. Yudi Irawan
Editor: Herry W. Sulaksono
Pelaku saat ditangkap polisi (Ist)


Banyuwangi, seblang.com – KH. Afandi Musyafa, pengasuh pondok pesantren Miftahul Hidayah di Dusun Tembakur, Desa Sumbermulyo, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, berdarah – darah usai diserang santrinya berinisial D (34), Jumat (18/2 /2022).

Menurut keterangan saksi Baidowi (37) warga setempat, korban berhasil menyelamatkan diri dari aksi sadis pria asal Ogan Komering Ulu Timur (Oku Timur), Sumatera Selatan itu dengan bersembunyi di kamar mandi.


Korban mengunci pintu kamar mandi rapat – rapat dengan kondisi darah berceceran yang keluar dari rahang dan pinggang akibat sayatan belati yang dihujamkan pelaku.

Beruntung, warga yang mengetahui adanya suara keributan tersebut mendatangi rumah korban. Warga pun terkejut ada darah berceceran di dalam rumah korban. Namun saat itu, pelaku sudah melarikan diri.

Tak berselang lama, korban pun memberanikan diri membuka pintu kamar mandi setelah ada suara warga yang memanggil – manggilnya dan mengetuk pintu kamar mandi.

Kini, korban yang juga Ketua MUI Kecamatan Pesanggaran itu dilarikan ke Rumah Sakit Al Huda Genteng untuk mendapatkan perawatan intensif. Peristiwa itupun dilaporkan warga ke Mapolsek setempat.

iklan warung gazebo