Dugaan Pencabulan Anak Dibawah Umur Terkuak, Karena Ada Warga Yang Merekam

by -473 Views

Foto : ilustrasi

Banyuwangi, Seblang.com – Dugaan kasus pencabulan anak dibawah umur kembali terjadi. Meski sudah berusaha dimediasi damai oleh pihak desa, namun keluarga korban tetap melaporkan hal tersebut ke Mapolresta Banyuwangi.

Bunga nama samaran, adalah seorang perempuan berusia 10 tahun yang mengalami dugaan pencabulan yang dilakukan oleh oknum berinisial BB salah satu tokoh masyarakat di Desa Bomo, Kecamatan Blimbingsari.

Bunga yang berasal dari keluarga broken home ini sehari hari tinggal bersama neneknya. Gadis malang itu, saat ini masih duduk dibangku sekolah kelas IV SD di salah satu sekolah di Kecamatan Blimbingsari.

Kasus dugaan pencabulan tersebut terkuak setelah video rekaman pencabulan beredar dikalangan masyarakat. Pihak desa pun berusaha memediasi untuk mempertemukan oknum pelaku dan keluarga korban. Hal tersebut dibenarkan oleh kepala Desa Bomo, Ir. Sutikno.

Menurut Sutikno, saat mediasi, BB menawarkan uang sejumlah Rp. 6 juta kepada keluarga korban dengan dalih perdamaian untuk biaya berobat yang saat itu juga disaksikan tiga pilar setempat.

Aksi bejat pelaku berawal ketika korban sedang jalan melewati pelaku yang tengah duduk di Pos Ronda setempat. Melihat korban yang lewat didepanya dengan kondisi kaki yang kotor setelah mencari kerang di pantai Bomo itu, pelaku mencoba membantu membersihkannya.

“Pak BB ini bisa dibilang seorang tokoh masyarakat yang sering mengumpulkan anak anak,” kata Sutikno kepada seblang.com saat dihubungi lewat telepon selulernya, Sabtu (18/4).

iklan warung gazebo