Sekitar 15 menit kemudian, air bah itupun surut. Jumardi dan Kus yang berhasil diselamatkan dari terjangan air bah itu, mencari keberadaan Ratini dengan menyusuri saluran air tersebut.
“Korban Ratini ditemukan 100 meter dari jarak pertama kali terseret air dengan kondisi tak bergerak dan wajah membiru,” ujarnya.
Selanjutnya, peristiwa itu langsung dilaporkan ke Polsek Licin. Tak lama kemudian, petugas datang dan mengevakuasi korban untuk dilarikan ke Puskesmas terdekat guna mendapatkan pertolongan.
“Korban Ratini dinyatakan telah meninggal dunia oleh dokter. Diduga saat kejadian korban tenggelam kurang lebih selama 5 menit lebih. Di dalam saluran hidung korban, juga terdapat lumpur yang diduga membuat korban tidak bisa bernafas,” terangnya.
Meninggalnya korban murni karena musibah. Pihak keluarga korbanpun menerimanya dan segera membawa jenazah korban untuk dikebumikan.
Wartawan : Teguh Prayitno











