
“Dugaan kuat kebakaran terjadi karena adanya korsleting listrik di Warung 28. Kendati demikian, kami juga melakukan koordinasi dengan tim INAFIS Polresta Banyuwangi untuk memastikan penyebab kebakaran,” kata AKP Kusmin kepada seblang.com.
Peristiwa kebakaran ini terjadi begitu cepat karena bahan bangunan yang mayoritas dari bambu. Petugas damkar yang menerima laporan sekira pukul 02.13 WIB, langsung mengerahkan empat unit mobil damkar ke tempat lokasi kejadian yang hanya berjarak 2 Km.
“Pukul 02.15 melakukan penyemprotan, berselang 30 menit kemudian api berhasil dipadamkan,” ujarnya.
Dalam musibah ini tidak menimbulkan korban jiwa. Namun kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta. “Korban jiwa nihil, untuk kerugian ditaksir Rp. 115 juta,” pungkasnya.












