Ketujuh tuan rumah ini meliputi Persewangi Banyuwangi dengan home base di Stadion Diponegoro, Banyuwangi, Persid Jember (Stadion Jember Sport Garden, Jember), PSIL Lumajang (Stadion Semeru, Lumajang) Persiga Trenggalek (Stadion Minak Sopal, Trenggalek), Persedikab Kediri (Stadion Canda Bhirawa), Perssu Sumenep (Stadion A Yani), dan Persibo Bojonegoro (Stadion Letjen H. Soedirman).
“Pemilihan tujuh tuan rumah ini dengan pertimbangan proporsional dan profesional. Tidak ada tendensi apa pun. Murni karena alasan teknis terkait fasilitas stadion dengan standar sesuai Perpol. Serta adanya satu kota yang memiliki dua tim. Kami menghindari penumpukan dua tim dari kota yang sama,” jelas Joko Tetuko, Sekretaris PSSI Jatim.
Selain alasan itu, PSSI Jatim menghindari adanya penumpukan dua tim dari kota yang sama dalam satu grup. Supaya kepolisian di daerah tertentu juga tidak bekerja ekstra. Sebab, kata Joko, jika sampai ada dua tim dari satu kota, otomatis kepolisian setempat bakal bekerja untuk pengamanan setiap hari.
Babak 28 besar Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim sendiri akan diputar pada bulan Januari, tepatnya tanggal 7, 9 dan 11 Januari 2024 mendatang.
Sementara pembagian grup babak 28 besar Liga 3 Kapal Api PSSI Jatim 2023 yang berada dalam Grup AA yang dimainkan di Stadion Jember Sport Garden, Jember adalah; Banyuwangi Putra (Juara Grup A), Persid Jember (Juara Grup H), Mitra Surabaya (Runner Up Grup G) dan Madiun Putra FC (Runner Up Grup N).
Sedangkan Grup BB yang bertanding di stadion Diponegoro Banyuwangi terdiri dari; Persewangi Banyuwangi (Juara Grup B), Triple’s Kediri (Juara Grup I),
Mitra Bola Utama (Runner Up Grup F) dan Persepam Pamekasan (Runner Up Grup M)///////
