Banyuwangi, seblang.com – Program transmigrasi dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (RI) pasca pandemi Covid 19 ternyata mampu menarik minat warga Banyuwangi untuk menjadi transmigran.
Menurut Sekretaris Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Perindustrian Kabupaten Banyuwangi, Sulistiyowati, pasca pandemi Covid 19, pemerintah pusat masih memprogramkan transmigrasi kebetulan Banyuwangi pada tahun 2022 itu ada 6, calon transmigran dan 3 (tiga) sudah berangkat ke daerah tujuan yaitu Sigi Provinsi Sulawesi Tengah.
Tahun ini juga sudah ada masuk program transmigrasi tinggal menunggu informasi dari kementerian di daerah tujuan itu sudah siap apa tidak. Karena fasilitas rumah, lahan, air bersih dan juga listrik itu harus sudah siap, jelas alumni Fisip Universitas Jember itu.
“Kita enggak seperti memindahkan barang, akan tetapi memindahkan orang yang butuh fasilitas mereka di sana kan juga butuh tempat tinggal dan sebagainya jadi kalau kementerian di daerah tujuan udah siap terkait semua sarana, kami siap berangkatkan,” ujar Sulis kepada sejumlah wartawan di gedung DPRD Banyuwangi.
Dia menuturkan transmigran asal Banyuwangi yang sudah berangkat berasal dari wilayah selatan tepatnya Glenmore dan Kalibaru.
Bagi warga yang ingin mengikuti program transmigrasi bisa melakukan pendaftaran dan nanti akan ada petugas yangakan meninjau lapang di tempat tinggal yang bersangkutan, tambahnya.
Lebih lanjut ibu satu anak itu menambahkan pihaknya tidak berani menjanjikan dulu kapan berangkatnya. Kadang molor-molor yang kemarin 2022 aja tanggal 26 Desember. ”Takutnya mereka tuh sudah terlanjur menjual barang dan sebagainya. Jadi kami kalau siap maka kami langsung berangkatkan tapi nanti akan disiapkan dulu sama Dinas Tenaga Kerja apa persiapan-persiapan yang harus dilakukan,” jelasnya.