Penganugrahan gelar pahlawan nasional KH Abdul Chalim, disambut luar biasa oleh para tokoh agama, cendikiawan, akademisi, para anggota dewan serta berbagai elemen masyarakat lainnya. Salah satunya datang dari H Suwandy Firdaus SE anggota DPRD Jawa Timur.
“Saya ikut senang, pada peringatan Hari Pahlawan 10 November tahun 2023 ini, abahnya Romo Kiai Asep yaitu almarhum KH Abdul Chalim dinobatkan menjadi pahlawan nasional. Penganugerahan gelar pahlawan nasional ini menjadi pengakuan atas dedikasi dan jasa besar KH Abdul Chalim dalam perjuangan kemerdekaan dan pembangunan bangsa Indonesia,” jelas Suwandy Firdaus yang juga caleg DPRD Jatim dari Partai Nasdem.
Dalam penjelasannya, KH Abdul Chalim merupakan seorang sahabat dari KH Wahab Chasbullah, yang sama sama berjuang untuk kemerdekaan RI. KH Abdul Chalim menjadi komunikator kunci antara para alim ulama seluruh Jawa. Kemudian menulis surat undangan kepada seluruh ulama pesantren di Jawa dan Madura untuk hadir pada pertemuan yang diselenggarakan Komite Hijaz pada 31 Januari 1926. Isi surat yang menekankan pada tujuan kemerdekaan Indonesia. Sekarang, namanya diabadikan menjadi nama perguruan tinggi di Mojokerto, yaitu Universitas KH. Abdul Chalim.
“Dari awal, saya sangat mendukung penuh KH Abdul Chalim menjadi pahlawan nasional. Alhamdulillah, Pemerintah Indonesia secara resmi menganugerahkan KH Abdul Chalim sebagai Pahlawan Nasional,” terangnya. (Rahmat)










