Ditanya terkait empat orang yang terkena DBD tersebut apakah terjadi di satu wilayah saja?
“Tidak, 4 orang yang terkena DBD ini tersebar di seluruh wilayah kabupaten jember,” ujarnya.
“Yang baru ini ya si bayi ini, inisialnya K bayi berumur 9 bulan dan berjenis kelamin laki-laki,” sebutnya.
Untuk mengantisipasi penyebaran penyakit DBD ini, kata Mantan Dirut RSD dr. Soebandi itu, pihaknya mengajak masyarakat rutin membersihkan lingkungan rumah dan sekitarnya, guna meminilisir sarang nyamuk.
“Tentunya dengan adanya kasus ini, kita lakukan penyemprotan sekaligus edukasi dan sosialisasi. Untuk memberantaskan sarang nyamuk di wilayah sekitarnya,” katanya.
“Karena memang kita ketahui bahwa sarang-sarang nyamuknya itukan sekarang ditempat dimana air-air itu terjebak. Itu potensi menjadi sarang nyamuk. Harapan kami masyarakat rajin melakukan kerja bakti. Serta tidak lupa menerapkan 3M. Yakni menutup, mengguras dan mengubur barang yang menampung air atau yang berisiko menjadi sarang nyamuk,” tandasnya.











