Diketahui, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, Senin dini hari (22/7/2024). Seluruh anggota polisi mengalami luka, hingga kondisi cukup parah dialami oleh salah satu anggota polisi yakni Aipda Parmanto Indrajaya.
Korban mengalami luka parah pada bagian wajah dan tubuh lainnya, bahkan dikabarkan bagian hidung korban sampai mengalami dislokasi.
Saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya, Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi. pihaknya sudah melakukan koordinasi untuk melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku pengroyokan dan pemukulan terhadap anggota polisi.
“Kami menyesalkan atas peristiwa yang terjadi, petugas kepolisian yang bertugas mengamankan kegiatan menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang dari perguruan silat,” ujarnya.
Sehingga dari kejadian tersebut, ia sudah mengerahkan anggotanya untuk segera melakukan penangkapan terhadap para pelaku.
“Kami akan tangkap pelakunya untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya,” singkat Bayu.////











