Ia pun menegaskan kembali bahwasanya para pedagang Pasar Banyuwangi sangat mendukung adanya revitalisasi, namun dilain sisi pemerintah harus memperhatikan kebutuhan pedagang untuk dapat berjualan dengan layak di lokasi relokasi.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan (Diskop UMP) Banyuwangi, Nanin menegaskan bahwa pihaknya telah berupaya menyediakan lokasi relokasi yang terbaik dengan mempertimbangkan berbagai aspek, yakni di area Gedung Wanita.
“Kami sudah mengkaji berbagai opsi dan lokasi relokasi, yang kami tawarkan saat ini adalah yang paling memungkinkan. Namun, kami tetap terbuka untuk mendiskusikan dan mempertimbangkan masukan para pedagang meskipun tidak dapat diakomodir seluruhnya,” kata Nanin.
Dengan adanya gejolak ini, Nanin menyampaikan waktu pelaksanaan rencana relokasi terkait revitalisasi pasar oleh pemerintah pusat yang dijadwalkan pada 10 Mei ini akan dikomunikasikan kembali kepada pedagang.
“Itu kan deadline dari pusat terkait jadwal tersebut. Nantinya kita akan sesuaikan dengan kondisi di lapangan,” pungkasnya .///////












