“Patroli kita laksanakan, selain memantau kondisi keamanan wilayah kota, juga fokus pada balap liar yang justru dilakukan sejumlah pelajar tingkat SMP dan SMA. Setelah diamankan mereka dibawa ke Mapolres untuk dilakukan penindakan penilangan,” paparnya.
Sementara itu Kapolres Ponorogo, AKBP Wimboko, S.I.K, M.Si mengatakan selain penindakan penilangan terhadap balap liar, mereka yang berstatus pelajar harus datang bersama orang tua.
“Untuk motor yang tidak sesuai spesifikasi standar diharuskan dilengkapi. Termasuk knalpot harus diganti yabg standar,”tegas AKBP Wimboko.
Selain razia, lanjut Kapolres Ponorogo, pihaknya juga melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah sebagai langkah antisipasi balap liar.
“Dan untuk masyarakat diharapkan segera melaporkan jika mendapati balap liar. Karena mereka ini, selalu berpindah lokasi,”pungkas AKBP Wimboko. (*)










