Seperti diberitakan sebelumnya dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten Banyuwangi mengharapkan pada waktu pesta demokrasi di Indonesia khususnya di wilayah Banyuwangi yang bersamaan hampir mendekati Pilkades direncanakan tanggal 25 Oktober 2023.
Menurut Ketua Bawaslu Banyuwangi, H Hamim, pihaknya kemarin sudah sampaikan kepada Bawaslu RI ke Banyuwangi untuk melakukan supervise.”Kita masukkan ini adalah satu indeks kerawanan pemilu yang ada di kabupaten Banyuwangi. Indeks kerawanan yang tentunya berbeda dengan kabupaten yang tidak ada Pilkades,” jelas Hamim kepada sejumlah wartawan.
Dia mencontohkan kasus di salahsatu kabupaten di kepulauan Madura itu juga terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan, yang berupa tindak kekerasan kaitannya dengan pemilihan kepala desa (Pilkades).
Apalagi besok itu di Banyuwangi pada tanggal pelaksanaan pilkades mendatang mendekati masa kampanye. Sehingga Bawaslu Banyuwangi mengharapkan nanti dukungan dari semua pihak dari Forpimda kemudian dari kepolisian dan stake holder yang ada.
”Mari kita sama awasi pelaksanaan Pilkades supaya berjalan aman lancar tertib dan sukses serta tidak mengganggu tahapan pelaksaan hajatan nasional yakni pemilu,” tambah Hamim.////











