Selain personel TNI dan Polri, Polrestabes Surabaya juga bekerja sama dengan petugas keamanan stadion dan steward untuk meningkatkan pengawasan di setiap sudut area pertandingan. Tujuan utama dari kerjasama ini adalah untuk mencegah gangguan ketertiban selama pertandingan.
Kasihumas Polrestabes Surabaya, AKP Haryoko Widhi, menghimbau para pecinta bola untuk mematuhi aturan dan petunjuk dari petugas kepolisian maupun panitia pertandingan saat berada di lokasi stadion. Barang-barang berbahaya seperti flare, petasan, kembang api, senjata tajam, narkoba, dan minuman keras dilarang masuk ke dalam stadion.
“Tiket pertandingan akan dijual oleh panitia pelaksana setelah rakor. Bagi para pecinta bola yang tidak memiliki tiket, kami menghimbau untuk menyaksikan pertandingan melalui siaran langsung TV swasta,” pungkas Haryoko. (*)












