Terlebih, mereka setiap harinya mengendarai sepeda motor untuk bekerja maupun aktivitas lainnya.
Sebelum pencetakan SIM, delapan orang penyandang difabel diberikan materi peningkatan pengetahuan mengenai peraturan lalu lintas serta berbagai jenis rambu-rambu lalu lintas di jalan raya dan juga pelatihan teknik dasar berkendara di area uji praktik Satpas Polres Situbondo.
“Pesan kami bila ada masyarakat disabilitas yang mau membuat SIM agar jangan ragu datang ke Satpas dengan terlebih dahulu melengkapi syarat-syaratnya, seperti bisa berkendara dengan baik, memiliki kendaraan modifikasi atau khusus untuk mereka,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua PPDIS Luluk Ariyantiny mengaku senang dengan program SAPOLIDI yakni Satpas Polres Situbondo Peduli Difabel.
“Alhamdulillah Kami difasilitasi dalam pembuatan SIM D. Terima kasih kepada Polres Situbondo yang peduli dengan teman-teman difabel, memberikan hak yang sama dalam berkendara di jalan raya ” tutupnya.//////











