Menurut Aswindo, proyek ini telah tercantum dalam Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) dan akan menjadi bagian dari PLTS land base terbesar di tanah air. “Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Pemkab Banyuwangi yang telah memberikan kemudahan dalam proses persiapan proyek,” ujarnya.
PLTS akan dibangun di atas lahan seluas 130 hektare milik PTPN I Regional 5, yang berlokasi di Kecamatan Kalipuro. Banyuwangi dipilih karena memiliki tingkat iradiansi atau potensi tenaga matahari yang tinggi.
“Iradiansi di Banyuwangi sangat besar, berdasarkan hasil riset selama 20 tahun terakhir. Secara teknis, lahan yang tersedia juga sangat mendukung,” tambah Aswindo.











