Banyuwangi, seblang.com – Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mendorong organisasi perempuan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) untuk menjadi agen perubahan yang aktif dalam pembangunan sosial masyarakat. Ipuk mengajak seluruh pengurus Muslimat NU bersinergi dengan pemerintah daerah untuk mewujudkan Banyuwangi yang lebih sejahtera dan berdaya.
Ajakan itu disampaikan Ipuk saat menghadiri pelantikan Pimpinan Cabang Muslimat NU Banyuwangi dan Pimpinan Ranting Muslimat NU se-Banyuwangi di Pendopo Sabha Swagata, Rabu (29/10/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Nyai Hj. Istianah resmi dilantik sebagai Pimpinan Cabang Muslimat NU Banyuwangi bersama 293 pimpinan ranting dari 25 kecamatan. Acara turut dihadiri Sekretaris PW Muslimat NU Mariam Baharudin, Ketua PBNU Banyuwangi KH. Sunandi, Muktasyar NU KH. Ir. Achmad Wahyudi, Ketua MUI Banyuwangi Muhaimin Asmuni, serta perwakilan Forkopimda Banyuwangi.
Ipuk menegaskan, perempuan memiliki peran strategis dalam memperkuat ketahanan sosial masyarakat. Terlebih, saat ini daerah tengah dihadapkan pada beragam persoalan seperti kemiskinan, kesehatan, pendidikan, hingga kenakalan remaja.
