Azizah juga mengungkapkan rasa haru atas kehadiran lebih dari 200 anggota Muslimat dalam acara perdana ini. “Kami sangat terharu dengan hadirnya 200 lebih anggota Muslimat. Kita tidak menduga acara perdana bisa semeriah ini. Mereka antusias, semua berkat dukungan beberapa PAC yang sudah bergabung dalam kepengurusan kami,” ungkapnya.
Meskipun sudah terbentuk 6 ranting dari 9 desa dan kelurahan di Kalipuro, Zakiyah dan Azizah mengakui masih ada tantangan dalam membentuk ranting-ranting yang belum terbentuk. “Banyak kendala dalam pembentukan ranting, tapi semua itu tidak menjadikan kita mundur. Dengan doa, keyakinan, dan dukungan dari masyarakat setempat, alhamdulillah sudah terbentuk 6 ranting. InsyaAllah ke depan, kita akan bekerja keras untuk membentuk 3 ranting lagi,” kata Zakiyah.
Kedua pengurus Muslimat Kalipuro ini juga menekankan pentingnya niat dalam berkhidmat untuk NU dan Muslimat. “Kami hanya menginginkan niatan secara khusus, dalam arti kita niati berkhidmat di NU Muslimat ini menjadi ladang pahala bagi kita di akhirat. Tanpa melihat apa yang didapatkan, itu tidak penting. Karena niat kami hanya mengabdi untuk bekal kita hidup bahagia di akhirat kelak,” tutup Zakiyah.
Acara Turba ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat jaringan dan solidaritas antar anggota Muslimat Kalipuro, serta mendorong terbentuknya ranting-ranting baru yang akan memperkuat organisasi di tingkat kecamatan. Dengan semangat kebersamaan dan niat yang tulus, Muslimat Kalipuro siap menghadapi tantangan dan mewujudkan visi misi organisasi untuk kemajuan umat dan bangsa.












