Ormas Sehati memilih PDIP sebagai partai pengusung karena partai tersebut dikenal sebagai partainya wong cilik.
“PDIP adalah partai pro rakyat, partainya wong cilik, karena kita dari orang-orang kecil,” ujarnya lagi.
Dengan harapan membawa Kabupaten Blitar ke arah yang lebih baik, Ormas Sehati berharap mendapat rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP. Namun, mereka juga menyatakan kesiapannya untuk mendukung calon yang dipilih DPP jika tidak mendapat rekomendasi.
“Ormas Sehati akan tetap siap membantu untuk kemenangan bakal calon yang dipilih DPP,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua DPC PDIP Kabupaten Blitar, Rijanto, menyebutkan bahwa Ormas Sehati adalah bakal calon terakhir yang mengembalikan formulir penjaringan.
“Batas akhir pengembalian formulir adalah hari ini. Dari 17 calon yang mengambil formulir, sudah ada 15 calon yang mengembalikan, semua itu sudah termasuk bakal calon bupati ataupun wakil bupati,” jelas Rijanto.////////











