“Nanti Ketemu Saya” Ucapan Andalan Kepala BPN Banyuwangi Saat Hearing Atas Keluhan Pelayanan

by -1405 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.com – Pelayanan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Banyuwangi yang dinilai tidak transparan dan kurang profesional dalam pembuatan sertifikat tanah tercermin saat hearing di ruang rapat khusus DPRD setempat, Senin (3/4/2023).

Ucapan “Nanti Ketemu Saya” menjadi jurus andalan Kepala BPN Banyuwangi Budiono dalam meredam keluhan Forum Warga Banyuwangi terkait pelayanan.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banyuwangi Michael Edy Hariyanto pun sering dibuat kesal atas penjelasan ngalor – ngidul Budiono menanggapi keluhan masyarakat Forum Warga Banyuwangi.

Bahkan, Ketua DPC Partai Demokrat Banyuwangi itupun harus berulang kali mengingatkan Budiono yang terus memamerkan kinerjanya bahwa pelayanan BPN Banyuwangi terbaik.

“Sudah nanti bisa saya baca di berita. Percuma mendapatkan predikat pelayanan terbaik tetapi masih saja ada keluhan,” kata Michael menegur Budiono.

“Sekarang jelaskan apakah benar pengajuan konversi tanah yang disebutkan tadi katanya harus ditolak atas perintah Kepala BPN? Terus mengapa ada pemberitahuan sertifikat sudah jadi milik warga Wongsorejo tadi, tetapi tidak diberikan sejak 2021?,” tanya Michael.

Menjawab pertanyaan tersebut, Budiono menjelaskan bahwasanya tidak benar ada perintah darinya untuk menolak pengajuan konversi tanah.

Selain itu, kata Budiono, tidak semua pengajuan konversi tanah ditolak, karena ada spesifikasi berkas yang perlu dipahami. Mengingat banyaknya kwitansi dan segel tanah terindikasi palsu yang perlu kehati-hatian.

“Seperti tadi milik saudara Nur saya lihat pengajuan konversi memakai berkas kwitansi dan segel. Nanti ketemu saya mas!,” kata Budiono yang dibarengi sorakan lantaran jawaban yang dinilai kurang transparan.

iklan warung gazebo