“Ke depan, kami ingin mengajak para pemuda untuk mengikuti pelatihan-pelatihan, seperti kuliner khas, packaging, hingga pemasaran. Saya berharap teman-teman terus berlatih supaya semakin berkembang pesat dalam berdagang,” ujar Rifki.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Banyuwangi, Dwi Yanto, yang hadir dalam pembukaan Arasfo menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa bangganya atas digelarnya kembali even Arasfo.
“Jujur, sejak menerima undangan, saya sangat bangga dengan kembalinya Arasfo. Ini akan mendatangkan wisatawan untuk berburu kuliner khas Timur Tengah. Arasfo ini sangat berbeda dengan pasar kuliner lain, memiliki kekhasan tersendiri,” ungkapnya.
Dengan dibukanya kembali Arasfo, diharapkan dapat menambah pilihan bagi pecinta kuliner lokal nusantara maupun manca negara, khususnya kuliner khas Timur Tengah di kabupaten yang ada di ujung timur Pulau Jawa ini.
Selain itu dengan adanya even Arasfo juga mampu meningkatkan perekonomian dan menambah pendapatan warga yang ada disekitarnya.
