Makna dan Arti Pecel Pitik Makanan Wajib Ritual Barong Ider Bumi Kemiren Banyuwangi

by -115 Views
Wartawan: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.comĀ – Pelaksanaan Ritual Adat Barong Ider Bumi di Desa Kemiren kecamatan Glagah Banyuwangi tidak lengkap tanpa ditutup dengan selamatan. Dalam budaya tradisi adat dan upacara Suku Osing, hidangan khas yang selalu hadir adalah Pecel Pitik, salah satu makanan tradisional khas Banyuwangi.

Kuliner Pecel Pitik memiliki keistimewaan tersendiri. Meski namanya mengandung kata “pecel”, hidangan ini berbeda dari pecel yang dikenal masyarakat pada umumnya yang berbahan dasar bumbu kacang.

Pecel Pitik dalam makanan khas masyarakat Osing menggunakan ayam kampung muda sebagai bahan utamanya.

Ayam kampung muda tersebut dipanggang secara utuh di perapian hingga matang, kemudian disuwir-suwir dan dibumbui dengan berbagai rempah seperti kemiri, cabai rawit, terasi, daun jeruk, dan gula. Seluruh bumbu tersebut dicampur dengan parutan kelapa muda yang mampu menciptakan cita rasa khas yang unik dan lezat.

Ketua Adat Suku Osing Desa Kemiren, Suhaimi, mengungkapkan bagi masyarakat setempat Pecel Pitik bukan sekadar makanan, tetapi juga memiliki makna arti dan filosofis mendalam.
Nama Pecel Pitik berasal dari filosofi “kang diucel-ucel saben dinane ingkang apik“, yang bermakna bahwa segala sesuatu yang dilakukan warga harus mengarah pada hal yang baik.

“Artinya bahwa apa yang dilakukan warga akan mengarah pada sesuatu yang layak atau hal yang baik,” ungkap Suhaimi pada Selasa (1 /4/ 2025).

iklan warung gazebo