Weni menambahkan bahwa konsep kuliner pada edisi ini lebih luas karena menampilkan menu Nusantara. “Tidak hanya makanan tradisional Banyuwangi, kami juga menyajikan nasi campur,” ujarnya.
Acara ini juga, kata Weni, merupakan bagian dari rangkaian menuju malam pergantian tahun dengan tema seni budaya Nusantara. “Pada saat malam pergantian tahun, kami juga mengangkat tema seni budaya Nusantara. Jadi kita lebih mengedepankan seni budaya tradisional,” ujarnya.
KKN Vol. 3 turut menarik minat wisatawan mancanegara. Robert, turis asal Australia, mengaku datang kembali untuk kedua kalinya karena tertarik dengan beragam atraksi budaya dan berbagai macam menu kuliner.
“Second time, I was here. Because I have been here for a long time, and I find it fabulous, it’s fantastic. I think because it’s cultural, you know, there’s a lot to offer.”
Ia juga memuji sajian seperti sate-satean dan tahu walik serta berbagai kuliner yang dinilainya sangat lezat. “All delicious,” ungkapnya.
Gelaran KKN Vol. 3 menambah pilihan destinasi bagi masyarakat untuk menikmati kuliner dan seni tradisional, sekaligus memperkuat citra Kokoon Hotel sebagai ruang apresiasi budaya di Banyuwangi.///////////











