Kisah Mantan TKI Jadi Pionir Industri Susu Kambing Banyuwangi

by -4193 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Kisah Mantan TKI Jadi Pionir Industri Susu Kambing Banyuwangi
Bupati Ipuk sedang memerah susu kambing


Apa yang membuat susu kambing Jarot istimewa? Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, yang berkunjung ke peternakan tersebut, memberikan jawabannya: “Susunya enak, tidak bau prengus. Jadi selama ini kesan susu kambing itu bau, tidak benar. Bentuknya lebih kental dari susu sapi. Dan yang terpenting, harganya lebih mahal dari susu sapi.”

Tren konsumsi susu kambing yang semakin meningkat menjadi angin segar bagi usaha Jarot. Dengan harga jual Rp 16.000 per liter, ia berhasil memasok 700-1000 liter susu kambing beku setiap minggu ke pabrik-pabrik susu bubuk di Yogyakarta dan Semarang.


Kisah Jarot membuktikan bahwa sektor pertanian dan peternakan masih menyimpan potensi besar. Seperti yang dikatakan Bupati Ipuk, “Kisah sukses Mas Jarot dalam mengembangkan usaha susu kambing perah ini bisa menjadi inspirasi anak-anak muda Banyuwangi. Merintis usaha dari nol, hingga kini menjadi salah satu pemasok susu kambing.”

Jadi, siapa bilang pulang kampung berarti mundur? Jarot Setiawan telah membuktikan bahwa dengan tekad dan kerja keras, siapa pun bisa mengubah lembaran hidupnya menjadi kisah sukses yang menginspirasi.

iklan warung gazebo