Kisah Inspiratif Pebalap Sepeda Asal Sulawesi Barat Minim Support Bertekad Rengkuh Hasil Maksimal

by -27 Views
Wartawan: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono


Banyuwangi, seblang.comĀ – Pelaksanaan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Balap Sepeda 2025 di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim) menjadi kisah inspiratif bagi pebalap sepeda asal Sulawesi Barat yang minim dukungan dari daerah namun bertekad kuat memberikan gelar juara bagi daerah tercinta.

Muhammad Yahya Usman (18 tahun), merupakan pebalap sepeda asal Sulawesi Barat yang harus berjibaku sendirian dalam membawa nama baik dan kehormatan daerah dalam Kejurnas Balap Sepeda 2025.


Dalam mengikuti Kejurnas Balap Sepeda tahun ini , Muhammad Yahya Usman harus mampu mengatasi kendala di lapangan sendirian di Banyuwangi, karena menjadi satu-satunya pebalap dari Sulawesi Barat yang dikirim ke kabupaten yang berada di ujung timur Pulau Pulau Jawa.

Kondisi yang ada tentu tidak bisa dibandingkan dengan provinsi lain yang mengirimkan wakil atlet balap sepeda dengan full team, atlet lebih dari satu plus official dan pendukung lain sehingga lebih percaya diri.

Namun keterbatasan yang ada tidak membuat Muhammad Yahya Usman patah semangat untuk bertarung dalam Kejurnas Balap Sepeda. Meskipun harus mandiri pengurus semua keperluan mulai dari penginapan di homestay sampai dengan cek rute yang harus ditempuh.

Beruntung ada pemilik tempatnya menginap yang bersedia menemani dan menjadi pemandu meskipun tidak mendapatkan imbalan materi.

Pebalap muda asal Sulawesi Barat ini turun di ajang Kejurnas Balap Sepeda 2025 di Banyuwangi dan bersaing di kelas men junior yang akan bakal dilakoni pada race hari kedua, Sabtu, 28 Juni 2025.

Keputusan lulusan SMAN 1 Polewali nekat berangkat sendiri menuju Banyuwangi bukan tanpa alasan. Masalah dana menjadi kendala bagi Pengprov ISSI Sulawesi Barat sehingga mengirim satu atlet saja.

iklan warung gazebo