Banyuwangi, seblang.com – Pemerintah Kelurahan Bakungan Kecamatan Glagah Banyuwangi memanfaatkan teknologi informasi (TI) menjadi solusi pengurusan dan pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB) yang selama ini menjadi masalah di wilayahnya.
Menurut Lurah Bakungan , Agus Rahmanto dengan adanya teknologi ini pihaknya mampu mengetahui secara real time wajib pajak (WP) yang sudah membayar PBB atau belum dengan lebih mudah karena cukup melalui Handphone (HP).
“Selama ini kami mendapatkan data PBB dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Banyuwangi dalam bentuk gelondongan. Sehingga kadang petugas kesulitan untuk melakukan pengecekan lapangan terkait status pembayaran maupun posisi WP yang akan didatangi,” jelas Agus kepada wartawan media ini pada Rabu (19/07/2023).
Dengan adanya teknologi yang dipergunakan, petugas tidak perlu membawa berkas yang bertumpuk dan terkadang ribet. Tetapi cukup dengan aplikasi melalui HP yang sebagian WP sudah lengkap dengan nomor kontak sehingga lebih memudahkan petugas untuk turun ke lapangan.
Lurah berkacamata itu menuturkan dalam bulan Juni prosentase pembayaran PBB di Bakungan tercatat sekitar 23 persen. “Alhamdulillah dengan pemanfaatan teknologi yang sekitar satu saat ini sudah lebih dari 40 persen dan sudah di atas target yang minimal ditetapkan oleh Bapenda Banyuwangi,” ujar dia.
Agus Rahmanto menambahkan pihaknya terus melakukan inovasi dan kreativitas dalam menyempurnakan program aplikasi yang ditemukan untuk memudahkan petugas maupun WP dalam melaksanakan kewajiban untuk membayar pajak yang nantinya juga kembali ke masyarakat.