Jelang Idul Adha, Praktik ‘Gelonggong’ Terjadi di Pasar Hewan Jalbus Situbondo

by -4219 Views
Wartawan: Kadari
Editor: Herry W. Sulaksono
Oknum yang diduga pedagang hewan memaksa sapinya dengan memberikan air minum dalam jumlah banyak (Lokasi Pasar Hewan Jalbus)

Situbondo, seblang.com – Menjelang perayaan Idul Adha 2024, oknum pedagang sapi nakal di Pasar Hewan Jalan Tembus (Jalbus), Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, tertangkap basah melakukan praktik ‘gelonggong’, Sabtu (15/6/2024).

Dengan beraninya, para pedagang nakal ini melakukan aksi tercela mereka di hadapan umum. Menggunakan paralon sebagai corong, mereka memaksa sapi-sapi malang itu untuk meneguk air dalam jumlah yang tidak wajar. Tujuannya tak lain untuk menciptakan ilusi sapi yang lebih gemuk dan berbobot agar nilai menjadi tinggi mengecoh calon pembeli.

Ironis memang, praktik curang ini seolah telah menjadi pemandangan biasa di pasar hewan tersebut. Tak ada seorang pun yang berani menegur, bahkan petugas dari Dinas Peternakan dan Perikanan Situbondo pun seakan tutup mata, membiarkan ‘tradisi’ buruk ini berlangsung.

Salah satu pencinta hewan Yudik mengatakan, dirinya sangat menyayangkan masih ada praktik-praktik curang demi mendapatkan keuntungan yang lebih besar hingga tega menyiksa hewan dagangannya.

“Jika ini benar terjadi artinya Ini salah satu bentuk perbuatan yang melawan hukum dengan dasar penyiksaan dan mengambil keuntungan dengan cara yang sangat culas, dalam dekat ini saya akan menemui Dinas terkait dan akan kami laporkan karena ini juga merugikan para pembeli hewan yang akan dijadikan kurban karena menjelang 3 hari lagi akan menjelang hari raya Idul Adha, yang pasti ini sudah melanggar hukum dan akan merugikan pembeli hewan sapi,” ucapnya.

iklan warung gazebo