Blitar, seblang.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ngudi Waluyo Wlingi menghadirkan sejumlah layanan bagi pasien Ibu melahirkan, yakni Sistem Informasi Bidan Terintegrasi (Si Batari), Dalam layanan Sibatari, pasien akan mendapatkan sejumlah paket gratis, diantaranya; Akta kelahiran, KK terbaru, Kartu Identitas Anak (KIA), Foto Bayi, pantauan Bidan RS dan wilayah, serta tergabung dalam grup whatsapp Komunitas Ibu Nifas Sehat RSUD Wlingi (Kinasih), untuk pendampingan pasca melahirkan.
Inovator Sibatari, Nur Kholifatur Rizkiyah atau yang biasa disapa Bidan Ifa mengatakan, jika program ini dilatar belakangi oleh waktu umpan balik rujukan pasien Bidan RS dengan Bidan Wilayah, yang terbilang lama. Serta lamanya pembuatan Akte Kelahiran, KK, dan KIA setelah melahirkan.
“Inovasi ini dilakukan setelah hasil evaluasi menunjukan indikator umpan balik rujukan pasien Bidan RS dengan Bidan Wilayah terbilang lama dan juga proses mengurus identitas terbaru yang dianggap rumit serta lama oleh beberapa pasien,” ungkap Bidan Ifa, pada Sabtu (30/09/2023).
Lebih lanjut, Bidan Ifa menjelaskan jika sebelum diberlakukannya Inovasi ini, Indeks Kepuasan Pasien di Klinik ObsGyn dan PONEK berada di kisaran angka 80%, sehingga hal tersebut turut menjadi evaluasi. Karena tepat Satu tahun sejak diluncurkan dan diberlakukannya inovasi Sibatari pada September 2022, Indeks Kepuasan Pasien di Klinik OBSGYN dan PONEK terus mengalami peningkatan.
Dan sebagai apresiasi bagi Ibu pasien yang baru saja melahirkan, RSUD Ngudi Waluyo Wlingi juga memberikan Photoshoot yang telah dipercantik dengan hiasan, beserta identitas orang tua dan anak didalam satu bingkai foto. Keseluruhan program tersebut diberikan secara gratis dalam satu bagian pelayanan pasien melahirkan.
“Layanan ini seluruhnya kami berikan secara gratis, selain sebagai apresiasi bagi Ibu yang baru saja melahirkan, hal tersebut juga upaya kami dalam memberikan pelayanan yang optimal,” imbuh Bidan Ifa.