Ratih juga menegaskan bahwa Desa Jambewangi merupakan basis suaranya, dengan memperoleh hampir 4 ribu suara dari desa yang berdekatan dengan lereng Gunung Raung. Oleh karena itu, dia membantah klaim bahwa suaranya rendah di desa tersebut.
“Jadi tidak masuk logika, suara saya besar di Desa Jambewangi. Ini benar-benar miskomunikasi,” tegasnya.
Meskipun terjadi insiden ini, Ratih menyatakan komitmennya terhadap pembangunan infrastruktur di Desa Jambewangi dan berencana untuk melanjutkan proyek paving di desa tersebut.
“Kami akan menunaikan komitmen kami. Pavingisasi itu secepatnya akan kita lakukan,” tegas Ratih.











