“Ibu segalanya. Keberhasilan keluarga juga berawal dari seorang ibu,” pungkasnya.
Sementara itu, Aiptu Yuliarti, polwan yang membagi-bagikan coklat kepada pemohon SIM perempuan sempat terharu ingin meneteskan air mata, saking merasa senangnya.
Dia bisa berdiri tegak dan menjadi bagian dari Polisi Indonesia juga berkat jasa yang telah ditorehkan oleh seorang ibu.
Selama seminggu terakhir, dirinya dan Polwan lainnya di pelayanan SIM mengenakan baju kebaya. Hal itu dilakukan untuk peringati hari ibu.
“Berkebaya sebagai wujud apresiasi terhadap perjuangan para ibu,” pungkasnya
Ditempat terpisah, Kapolres Ponorogo AKBP AKBP Catur C. Wibowo, S.I.K., M.H mengungkapkan apresiasinya kepada anggota Polres Ponorogo yang mempunyai ide kreatif ini.
“Ini bukan sekedar kreatif, tapi menyentuh moral kita semua untuk mengingat dan memberi semangat jasa kaum ibu, orang tua kita, istri kita, ibu dari anak -anak kita,”ungkap AKBP Catur.
Ia menambahkan selain memperingati hari ibu, apa yang dilakukan oleh anggotanya di bidang pelayanan tersebut juga sebagai salah satu upaya kedekatan Polri dengan masyarakat dengan memberikan pelayanan yang terbaik dan tanpa penyimpangan.
“Saya apresiasi apa yang sudah dilakukan anggota di pelayanan itu,”pungkas AKBP Catur. (*)











