Banyuwangi, seblang.com – Harga sembako di Banyuwangi tercatat lebih murah dibanding rata-rata nasional. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Zulkifli Hasan menegaskan bahwa inflasi di kabupaten ini sangat terkendali setelah meninjau langsung harga bahan pokok di Pasar Rogojampi, Selasa (4/2/2025).
“Saya lihat sendiri, harga di sini paling murah. Secara umum, di bawah harga rata-rata nasional. Ini menunjukkan inflasi di Banyuwangi sangat terjaga,” ujar Zulhas, sapaan akrabnya, yang didampingi Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
Dalam kunjungannya, Zulhas mengecek harga berbagai kebutuhan pokok, seperti beras, daging ayam, daging sapi, minyak goreng, dan telur. Ia menemukan harga telur hanya Rp 26 ribu per kilogram, lebih rendah dari estimasi keseimbangan harga Rp 28 ribu. Harga daging ayam juga tergolong murah, hanya Rp 30 ribu per kilogram, sementara bawang merah lebih terjangkau meski bukan hasil produksi lokal.
“Yang masih tinggi hanya cabai, Rp 60 ribu per kilogram,” tambahnya.
Selain itu, harga daging sapi tercatat Rp 130 ribu per kilogram, beras SPHP kemasan 5 kg dijual Rp 59 ribu, dan beras non-SPHP berkisar Rp 73–75 ribu.











