Sosialisasi dan edukasi gizi serentak dilakukan kepada 461 siswa-siswi baru MAN 1 Jember itu. Bertujuan untuk meningkatkan pemahaman kepada para remaja.
“Dalam rangka MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah), kita manfaatkan untuk siswa siswi baru yang jumlahnya sekitar 461 anak. Untuk bisa lebih memperhatikan soal kesehatan, bahaya pergaulan bebas, semangat belajar. Serta kita harapkan untuk waktunya bisa terisi dengan kegiatan dan tidak sempat memikirkan hal-hal yang negatif,” ungkapnya.
“Karena bagaimanapun mereka merupakan aset bagi jember, untuk 10-15 tahun kedepan,” imbuhnya.
Serta dapat mendukung Pemerintah pusat dalam mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045 mendatang.
“Sehingga harapan indonesia emas ini dimulai dari anak-anak ini, nanti tahun 2045 menjadi generasi Indonesia Emas,” ungkapnya.
Lebih lanjut Gus Firjaun menyampaikan, selain sosialisasi dan edukasi gizi kepada pelajar itu. Pemkab Jember juga membagikan tablet tambah darah kepada semua pelajar.
“Nantinya akan rutin diberikan kepada para siswa-siswi setiap seminggu sekali. Untuk kegiatan serupa, hari ini serentak dilakukan ke sekolah-sekolah di beberapa kecamatan selama 3 hari,” pungkasnya.











