“Kami sering berkonsultasi dengan BPS karena data yang kami koleksi harus memenuhi kaidah statistik. Bahkan banyak program yang kita rancang merupakan hasil konsultasi dan meminta rekomendasi ke BPS dalam perencanaannya,” ujar Budi.
Dalam tata kelola menuju satu data, pemerintah telah mempermudah akses OPD dalam penyempurnaan data melalui satudata.banyuwangikab.go.id. Hingga kini telah terkumpul sebanyak 1.333 dataset.
“Karena prinsipnya, data mudah diakses tetapi juga bisa dipertanggungjawabkan. Sehingga data tadi bisa kita petakan di setiap desa atau kelurahan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala BPS Banyuwangi Hermanto menyatakan dukungannya terhadap aktualisasi Satu Data Banyuwangi. Pihaknya berharap dapat membantu pemkab dalam memaksimalkan penyajian data sesuai dengan prinsip Satu Data.
“Dengan kolaborasi bersama kita berharap peningkatan kualitas dan integrasi Satu Data Banyuwangi bisa terwujud,” pungkasnya. (*)












