Festival Pilah Sampah Bakungan Dorong Pemanfaatan Sumber Daya Masyarakat Lewat Inovasi Lingkungan

by -11 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.com – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi terus menggencarkan kampanye bijak mengelola sampah sebagai bagian dari upaya pemanfaatan potensi sumber daya masyarakat dalam mengurangi beban Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Salah satu inisiatifnya ditunjukkan lewat Festival Sepekan Pilah Sampah yang dipusatkan di Kelurahan Bakungan, Kecamatan Banyuwangi.

Kelurahan Bakungan menjadi contoh penguatan kapasitas lokal dalam pengelolaan sampah. Warga setempat mengelola Omah Olah Sampah, fasilitas bank sampah yang juga berfungsi sebagai pusat edukasi lingkungan dan inovasi pengolahan sampah rumah tangga.

Wakil Bupati Banyuwangi Mujiono, yang hadir dalam pembukaan festival pada Senin (4/8/2025), mengapresiasi inisiatif warga Bakungan. Ia menegaskan pentingnya peran kolektif dalam mengatasi persoalan sampah yang kini menjadi isu global.

Banyuwangi menghasilkan sekitar 300 ribu ton sampah per tahun, sebagian besar dari rumah tangga. Kalau kita pilah dari rumah, Insyaallah 50 persen sampah tidak perlu ke TPA,” ujarnya.

Mujiono menyebut Bakungan sebagai wilayah dengan kesadaran tinggi terhadap pengelolaan lingkungan berbasis masyarakat. Ia mendorong agar model seperti ini direplikasi di kelurahan dan desa lain.

“Bakungan ini luar biasa, memiliki bank sampah, bahkan sudah memanfaatkan teknologi untuk mencatat tabungan sampah warga. Ini bukti bahwa pengelolaan sampah bisa berjalan efektif kalau ada dorongan bersama dari warganya,” jelasnya.

Lurah Bakungan, Agus Rahmanto, menyampaikan bahwa wilayahnya menghasilkan sekitar 1 hingga 1,5 ton sampah rumah tangga per hari. Dari jumlah itu, sebanyak 2 kuintal sampah organik berhasil dipilah dan dimanfaatkan menjadi produk bernilai tambah.

iklan warung gazebo